Wanita dan Pria

Ketika Aku menciptakan langit dan bumi.

Aku berfirman dan jadilah.

Ketika Aku menciptakan pria..

Aku membentuknya dan meniupkan nafas kehidupan ke lubang hidungnya.

Dan jadilah pria.

Tetapi wanita..

Aku membentuknya dengan sabar.

Aku membuat pria tertidur supaya dia tidak dapat mencampuri pekerjaanku.

Dari satu tulang, tulang rusuk, Aku menciptakan wanita.

Aku memilih tulang yang melindungi kehidupan pria, tulang yang melindungi jantung dan paru-paru dan mendukungnya, sebagaimana begitu juga harus wanita lakukan.

Dari satu tulang ini, Aku membentukmu dengan sempurna dan cantik.

Sifat seorang wanita seperti tulang rusuk, kuat tetapi lembut dan mudah patah.

Wanita menyediakan perlindungan untuk organ paling lembut dari pria, hati dan jantungnya.

Jantungnya adalah pusat dari kehidupannya, paru-parunya menggenggam nafas kehidupan.

Tulang rusuk akan membiarkan dirinya patah sebelum ia mengijinkan kerusakan terjadi pada jantung.

Dukunglah pria sebagaimana tulang rusuk melindungi tubuhnya.

Wanita tidak diambil dari tulang di kaki pria untuk menjadi alasnya, tidak juga diambil dari kepalanya untuk menjadi atasannya.

Wanita diambil dari sisinya, untuk berdiri di sebelahnya dan dipeluk dengan erat.

Wanita adalah malaikat-Ku yang sempurna.

Wanita adalah gadis kecilku yang cantik.

Ia telah tumbuh menjadi wanita yang sempurna, dan mata-Ku terpuaskan ketika aku melihat hatimu.

Dari semua yang hidup dan bernafas, wanita adalah yang

paling mirip dengan Aku.

Saat pria berjalan bersamaku di hari yang dingin dan dia kesepian.

Dia tidak dapat melihat ataupun menyentuh-Ku.

Dia hanya dapat merasakan-Ku.

Jadi dari semua yang Aku ingin Pria berbagi denganku, aku membentuknya di dalam wanita.

Kekuatan-Ku, kemurnian-Ku, cinta-Ku, perlindungan-Ku dan dukungan-Ku.

Wanita adalah istimewa karena engkau adalah perpanjangan tangan-Ku.

Jadi,

Pria, perlakukan wanita dengan baik. Cintailah dia, hormatilah dia, karena ia lembut.

Menyakitinya, berarti engkau menyakiti-Ku.

Apa yang engkau lakukan kepadanya, engkau melakukan-nya kepada-Ku.

Jika engkau menghancurkannya, engkau hanya menghancurkan hatimu sendiri, hati Bapa-mu.... yang juga hati Bapa-nya.

Wanita, dukunglah pria.

Dalam kesederhanaan, tunjukkan kepadanya kekuatan perasaan yang telah Kuberikan kepadamu.

Dalam kesunyian, tunjukkan kekuatanmu.

Dalam cinta, tunjukkan kepadanya bahwa engkau adalah tulang rusuknya yang melindungi tubuhnya.